Nasehat Bagi Pemerintah Indonesia

Indonesia adalah Negara Muslim (ISLAM), karena sebagian syari'at Islam bisa dilakukan di Negara Indonesia, mulai dari adzan, sholat, zakat, puasa, haji, menggunakan jilbab, berdakwah, banyak ma'had Islam, dsb. Seorang yang memegang pemerintahan mempunyai tanggungjawab yang sangat besar di sisi Alloh pada hari Kiamat tentang seluruh rakyatnya mulai dari yang kaya sampai yang miskin sekalipun. Maka kalau seorang pemimpin menunaikan amanatnya itu maka Alloh akan berikan padanya pahala yang besar sebagaimana sabda Nabi shollallohu'alaihiwasallam :

عَنْ أَبِي هُرَيْرَة قَالَ : قَالَ رَسُولُ الله : سبعة يظلهم الله في ظله يوم لاظل إلا ظله منها إمام عادل. (متفق عليه)

Dari Abu Huroiroh berkata, telah berkata Rosululloh shollallohualaihiwasallam: "Tujuh golongan yang Alloh akan lindungi di bawah naungan-Nya ketika tidak ada naungan kecuali naungan-Nya, diantaranya Imam (pemimpin) yang adil." [HR. Abu Huroiroh/Muttafaqun 'Alaih]    

Pada abad sekarang ini sulit ditemukan seorang tokoh yang seperti 'Umar bin Khottob. Dia adalah seorang pemimpin negara sekaligus seorang ulama yang berlaku adil. Memerintahkan kepada umatnya dalam kebaikan dan melarang kemungkaran. Bahkan dengan keimanannya itulah syaithon lari darinya. Dia sebarkan agama Islam sampai ke beberapa Negara lain. Karena dengan keadilannya inilah maka orang Yahudi sangat geram terhadapnya. Sampai pada suatu hari ketika 'Umar mengimami sholat subuh, tiba-tiba datang seorang Majusi yakni Abu Lu'lu'ah Al Majusi menerkam dari belakang sampai akhirnya 'Umar meninggal dunia dalam keadaan syahid, sebagaimana yang disabdakan oleh Rosululloh (Hadits Anas bin Malik/Muttafaqqun 'Alaihi).

Rofidhoh adalah umat yang lebih kafir dari Yahudi dan Nashroni. Dan fitnahnya lebih berbahaya dari orang kufar karena Rofidhoh berkedok Islam tapi batinnya penghancur Islam.

Pemerintah harus segera memberantas Rofidhoh yang ada di bumi Indonesia. Mereka sudah resmi terang-terangan dengan Yayasan IJABI (Ikatan Jama'ah Ahlul Bait Indonesi).

Tujuan Rofidhoh adalah menggulingkan pemerintahan Islam karena mereka anggap bahwa orang muslim itu semuanya kafir dan najis melebihi najisnya Yahudi dan Nashroni. Kalau pemerintah membiarkan maka penggulingan kepemerintahan akan terjadi sebagaimana yang terjadi di Iran, Irak, Afganistan, Yaman, bahkan kekacauan di Saudi Arobia yang ditimbulkan oleh orang Rofidhoh ini karena mereka bersekongkol dengan Amerika dan sekutunya. Maka tidak pantas Iran atau orang Rofidhoh naik atau bicara di radio, televisi, majalah, Koran, dsb. Karena masyarakat awam mereka hanya melihat secara dhohir, yang penting pakai imamah besar, pakai jubah, wanitanya bercadar (yang sebagian kaum muslimin juga memakainya) sudah dianggap Islam pilihan, mereka sengaja pakai atribut Islam agar orang awam tertipu. Kemudian Negara Barat berusaha memecah pulau di Indonesia untuk melepaskan diri dari Indonesia, dimana tujuan utama mereka adalah agar Indonesia menjadi lemah. Kaum muslimin terpecah-belah, semoga Alloh menganugerahi pemerintahan Indonesia dengan kepemimpinan yang bijaksana, amin.